Minyak Gosok cap Tawon Asli

Minyak Gosok Cap Tawon adalah produk obat-obatan yang wajib dimiliki oleh keluarga. Minyak Gosok cap Tawon diproduksi oleh PT. Tawon Jaya Makassar sejak tahun 1912 di Makassar.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Showing posts with label Bahasa. Show all posts
Showing posts with label Bahasa. Show all posts

Friday, October 23, 2009

Bahasa Indonesia Milik Kita

balaibahasabandung.web.idBulan ini merupakan bulan bahasa. Mari kita lestarikan Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan kita. Masih hangat di kepala, beberapa dari milik kita di klaim oleh negara lain. Mulai dari tarian tradisional, pakaian tradisional yang sekarang menjadi pakaian nasional, bahkan mungkin teman-teman sekalian masih ingat, pulau kita saja diklaim orang. Maukah bahasa nasional kita diklaim juga oleh negara lain? Tidak lucu bukan.
Bahasa Indonesia telah melekat dengan kita, seperti halnya roh dan raga. Untuk itu, biasakanlah menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, apalagi kalau kita bertemu dengan suku lain, di mana saja, termasuk di luar negeri.
Saya teringat kata seorang teman saya yang pernah menjadi tenaga kerja di Taiwan dan Arab Saudi. Katanya, banyak anak Indonesia yang malu menggunakan Bahasa Indonesia di Taiwan, karena kebanyakan anak Indonesia di sana perilakunya tidak baik. Lain halnya di Arab Saudi, katanya kalau ketahuan orang Indonesia, kita dihina oleh Bangsa Arab. Benar tidaknya kata teman saya itu, menurut saya, janganlah membuat kita malu menggunakan Bahasa Indonesia jika bertemu dengan orang Indonesia, kecuali di antara kita ada yang tidak mengerti Bahasa Indonesia, barulah kita menggunakan bahasa internasional.
Di dunia maya, tulisan kita dibaca oleh semua orang di seluruh dunia, maka sebaiknya menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, agar dapat diterjemahkan dengan baik ke dalam berbagai bahasa di dunia, karena tidak menutup kemungkinan tulisan kita dibaca oleh bangsa lain dengan menggunakan fasilitas penerjemah atau translator.
Banggalah kita mempunyai Bahasa Indonesia. Bukankah sejak tahun lalu Bahasa Indonesia telah dimasukkan sebagai salah satu bahasa di antara 11 (sebelas) bahasa di dunia dalam ajang kompetisi blog internasional yang diadakan oleh Deutsche Welle, salah satu media terkenal di dunia? Itu menunjukkan bahwa blogger Indonesia sangat banyak. Untuk itu, mari kita menunjukkan identitas bangsa kita. Bangga berbahasa Indonesia

Friday, June 19, 2009

Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Persatuan





balaibahasabandung.web.idBahasa Indonesia sebagai Bahasa persatuan, ya, mengingat negara kita terdiri dari berbagai suku dengan bahasa yang berbeda. Penggunaan Bahasa Indonesia terutama kepada lain suku sangat penting untuk menghindari kesalahpahaman. Cerita mengenai perceraian suami istri karena persoalan bahasa ini pernah terjadi.
Di suatu kecamatan di Sulawesi Selatan
ini pernah ada kejadian, sang camat menceraikan istrinya akibat kesalahpahaman bahasa. Kebetulan istri sang camat berasal dari suku lain. Kesalahan pertama, waktu membaca sambutan. Maklum kebiasaan sekertaris menyingkat kata dengan Bapak2 dan Ibu2 dibaca "Bapak dua, Ibu dua" padahal bacanya Bapak-Bapak Ibu-Ibu. Ini sebenarnya bukan kesalahan sang istri, bukan karena tidak sekolah, dia tamatan SMA, hanya karena di sekolahnya tidak biasa menulis menggunakan singkatan, sehingga waktu menemukan Bapak2 dibacanya dengan "Bapak Dua" yang menghebohkan para tamu undangan dan ibu-ibu PKK. Itu kesalahan pertama yang membuat malu sang camat.

Kesalahan kedua, ketika tamu datang dari kabupaten, sang camat menyuruh istrinya membuat masakan dengan bahasa daerah "bette mallibu" bette artinya goreng, sedangkan mallibu artinya bulat. Ini masakan yang orang Bugis sebut untuk telur mata sapi. Tapi karena sang istri tidak tahu istilah ini, maka telur pun digoreng bulat-bulat dengan cangkangnya. Hal ini benar-benar membuat malu sang suami, yang akhirnya karena masalah bahasa ini, sang camat akhirnya menceraikan istrinya yang cantik itu. Sayang ya...

Cerita kedua, suatu hari sepasang suami istri bertengkar gara-gara sang istri menyuruh istrinya menutup jendela mobil karena hujan dengan menggunakan Bahasa Bugis "tutup ki kacana otoe, bosi!!" yang disalahartikan oleh istrinya, karena dikira badannya bau, karena istrinya orang Mandar, bosi artinya busuk, sedangkan dalam Bahasa Bugis, bosi artinya hujan.

Ya, betapa bahasa persatuan sangat penting apalagi jika berkomunikasi dengan suku lain, dan satu lagi, jangan memanggil kepada orang yang bukan panggilan yang biasa digunakan.
Ini juga pernah terjadi ketika saya masih kuliah, seorang perempuan yang datang dari Jawa dibunuh oleh tukang becak, lantaran dipanggil "mas", yang membuat tukang becak tersinggung karena dikira dirinya dipanggil tukang bakso. Maklum waktu itu kebanyakan penjual bakso mas-mas yang berasal dari Jawa, padahal "mas" itu panggilan yang sangat sopan buat orang Jawa.

Dari cerita itu, betapa pentingnya menulis dan menggunakan Bahasa Indonesia dengan benar, agar tidak terjadi kesalahpahaman yang bisa berakibat fatal.
Itu cerita di dunia nyata. Lebih-lebih di dunia maya. Perlu menggunakan Bahasa Indonesia yang benar, terutama kepada para Blogger, karena yang membaca tulisan anda bukan dari suku anda saja.
Bagaimana menurut anda?