Saturday, September 12, 2009

Jumlah Centenarian (Manusia Umur lebih 1 Abad) di Jepang mencapai 40.000 orang

Jumlah centenarians (manusia usia lebih satu abad)Jepang meningkat dua kali lipat dalam enam tahun ke rekor tinggi lebih dari 40.000, dengan wanita mendominasi daftar orang-orang yang hidupnya telah membentang lebih dari satu abad, kata pemerintah pada hari Jumat kemarin.

Jepang akan memiliki 40.399 orang berusia 100 atau lebih tua bulan ini, melebihi rekor sebelumnya dari 36.276 tahun lalu, Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan mengatakan dalam sebuah laporan tahunan yang menandai 21 September hari libur nasional untuk menghormati orang tua.

Jumlah centenarians di Jepang telah meningkat pada cepatnya selama hampir 50 tahun.

Penduduk yang centenarian melampaui 10.000 hanya 10 tahun yang lalu, mencapai 30.000 pada tahun 2007 dan tumbuh lagi 10.000 dalam dua tahun terakhir, kata kementerian.

Tahun 2050, penduduk centenarian Jepang diperkirakan akan mencapai hampir 1 juta, sesuai dengan proyeksi PBB.

"Data yang dengan jelas menunjukkan bahwa meningkatnya populasi centenarian, terutama karena kemajuan dalam perawatan kesehatan dan standar hidup yang tinggi sejak akhir Perang Dunia II," kata pejabat kementerian, Hiroyuki Ishii.

Setiap centenarian baru akan menerima surat dari perdana menteri dan silver cup.

Meskipun centenarians lebih sehat dan lebih aktif daripada sebelumnya, namun populasi ini telah memicu keprihatinan mengenai Jepang yang terbebani pensiun publik dan sistem perawatan medis.

Pemerintah meningkatkan program-program yang mendorong warga lebih tua untuk tetap aktif dan terus bekerja. Pemerintah secara bertahap memperpanjang usia pensiun hingga 65 dari 60, dan beberapa advokat menghendaki untuk lebih lanjut 70.

Jepang memiliki usia harapan hidup terpanjang di dunia, yaitu 86 tahun untuk perempuan dan 79 tahun bagi laki-laki.

Seorang-wanita tua usia 114-tahun dari pulau selatan Okinawa, yang namanya tidak diungkapkan, memegang gelar warga tertua di Jepang.

Manusia tertua di Jepang, 112 tahun Jiroemon Kimura dari ibu kota kuno Kyoto, adalah orang yang sadar akan kesehatan dan masih aktif. Dia bangun pagi, membaca koran setiap pagi dengan kaca pembesar, suka berbicara dengan tamu, dan erat mengikuti debat parlemen pada siaran TV langsung.
(Sumber: Yahoo News)

0 comments: