Saturday, April 20, 2013

10 Alasan Mengapa Desktop PC Belum Punah

Berbagai perangkat elektronik yang canggih dan praktis dibawa kemanapun, kini semakin jadi tren. Makin kecil dan canggih piranti itu, semakin dia diburu. Tak bisa disangkal, di zaman modern seperti sekarang, perangkat komunikasi yang praktis itu sangat penting.

Namun gadget-gadget praktis itu pada dasarnya penuh dengan kompromi. Daya komputasi yang terbatas, ukuran layar atau bahkan harga yang sangat mahal, membuat produk ini tak sepenuhnya ideal.  

Karena itu, bacalah sepuluh alasan ini supaya Anda punya alasan mempertahankan Desktop PC Anda.

1. Desktop PC lebih murah
Dibanding laptop, desktop PC tentu lebih murah saat membeli baru. Komponen yang menyusun laptop, tablet maupun ponsel pintar membutuhkan ukuran kecil yang berakibat harganya lebih mahal.

Sementara komponen desktop PC tidak harus sama kecil. Meskipun begitu, Anda juga harus merogoh kocek untuk membeli layar, papan ketik, tetikus maupun trackpad. Tetapi harga-harga komponen ini jauh lebih murah.

2. Desktop PC lebih kuat
Prosesor PC lebih kuat dibandingkan prosesor laptop. Prosesor yang terpasang di laptop tidak hanya lebih kecil, mereka dirancang untuk menggunakan lebih sedikit energi sehingga menghasilkan sedikit panas. Alasannya, laptop dijalankan oleh baterai sehingga proses kerjanya harus menghemat baterai itu.

Sementara prosesor pada desktop bisa dilengkapi dengan sistem pendingin untuk menjaga suhu prosesor turun. Dengan begitu, mereka tak hanya menjadi lebih kuat dan dapat dengan mudah overclocked supaya berkecepatan tinggi.

3. Anda bisa menempatkan berbagai macam komponen atau periferal ke desktop 
Misalnya, Anda ingin memasang tetikus atau papan ketik eksternal dengan papan colok USB. Ini bisa dilakukan pada PC, tetapi tidak dengan laptop. Laptop hanya memiliki lubang USB terbatas.

4. Memakai PC, Anda mendapatkan layar besar 
Penelitian menunjukkan bahwa dengan layar tetap dan nyata itu membuat Anda lebih produktif bekerja. Ada dua cara supaya Anda bisa mendapatkan layar tetap dan nyata itu yaitu dengan layar yang lebih besar atau dengan beberapa monitor.

Layar laptop terbesar di pasaran adalah 17.3 inchi. Tidak berarti apa-apa jika dibandingkan dengan monitor ukuran 24 inchi. Dan layar seukuran 17.3 inchi itu terlalu besar untuk sebuah laptop.

5. Layar desktop dapat memutar game komputer seperti nyata 
Di pasaran ada juga laptop yang didesain untuk game, seperti Alienware M17x R4 dilengkapi dengan Intel Core i7 3720QM-prosesor dan Nvidia GeForce GTX 680M. Tetapi laptop game macam ini hanya dapat mengakomodasi satu atau sedikit VGA dan bahkan berada dalam perangkat yang nyaris tidak portabel.

6. Memperbaiki desktop lebih mudah
Komponen desktop bisa dengan mudah dan murah diperbaiki atau bahkan diganti dengan yang baru.

7. Anda dapat menggunakan perangkat lunak lebih efisien pada desktop
Laptop pun saat ini dapat digunakan untuk perangkat lunak kreatif seperti Adobe Photoshop. Namun tak akan nyaman. Akan lebih efisien jika semua aplikasi kreatif itu digunakan pada desktop karena membutuhkan prosesor yang kuat, VGA tinggi dan peripheral yang tak sedikit.

8. Desktop dapat didaur ulang 
Pilihan mendaur ulang laptop ataupun tablet sangat terbatas. Beda dengan desktop, Anda bahkan bisa menjual suku cadang PC kembali.

9. Desktop sangat aman dan bertahan lama 
Desktop memang tak portabel sama sekali, tapi justru ini yang membuatnya  aman karena tak banyak bergerak. Paling tidak aman dari pencurian. Selain itu, desktop lebih awet dibanding laptop.

10. Siapapun bisa merangkai PC 
Merangkai laptop tentu sangat sulit. Tak semua orang bisa melakukannya. Komponennya lebih mahal dan kurang kuat. (Tempo.co)

0 comments: