Kita kembali mengingat kejadian akhir tahun lalu yang menimpa Muhammad Edy yang terpaksa menjalani perawatan di Rumah Sakit Wahidin Soedirohusodo.
Dari hasil diagnosa dokter yang menanganinya, warga Jalan Maccini itu diketahui keracunan jamu rematik yang rutin dikonsumsinya. Diduga, jamu itu mengandung semen putih.
Muhammad Edy hanyalah satu dari sekian banyak warga yang keracunan jamu-jamu berbahaya yang beredar luas di pasaran. Pasalnya, jamu yang diduga mengandung semen putih dan bahan berbahaya lainnya, sangat sulit dibedakan dengan jamu-jamu yang aman dikonsumsi. Nomor dan kode depkes juga tertera di kemasan semua jamu itu.
Jamu-jamu itu dijual bebas di beberapa apotik dan toko obat di Makassar, seperti di Pasar Sentral Makassar, Jalan Abu Bakar Lambogo, Jalan Rajawali, dan lainnya.
Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Makassar, Maringan Silitonga, yang ditemui Upeks, Selasa (21/9/2010), membenarkan adanya jamu-jamu berbahaya yang beredar di Makassar. Jamu-jamu itu pada umumnya dipasok dari Pulau Jawa dan masuk ke Makassar melalui Pelabuhan Soekarno-Hatta dan Pelabuhan Parepare.
Karena itu, Maringan bersama tim dari Balai POM Makassar seringkali melakukan inspeksi mendadak ke apotik-apotik dan toko-toko obat dan jamu di Makassar. Disamping itu, penelitian-penelitian juga dilakukan untuk menentukan kandungan berbahaya yang terdapat dalam jamu itu.
"Dari hasil penelitian kami ditemukan kalau diantara jamu-jamu yang beredar luas di pasaran ada yang mengandung semen putih dan bahan kimia sangat sangat membahayakan kesehatan," jelasnya.
Pada umumnya, jamu-jamu yang mengandung bahan berbahaya itu merupakan jamu yang banyak diminati konsumen, seperti jamu untuk mengobati rematik dan asam urat, obat kuat untuk pria, jamu pelangsing dan penambah berat badan, dan jamu untuk menyempitkan organ vital wanita.
Maringan mengungkapkan, Balai POM sudah merilis sekira 46 jamu berbahaya yang ditemukan beredar di pasaran. Antara lain,
- Wei Yi Xin Kapsul Produksi Jiangsu Haihong Pharmaceutical China (Mengandung Glibenklamida),
- Gemuk Segar Eka Jaya No. 1 Serbuk, Perusahaan Jamu (PJ) Satu Jaya Kopja Aneka Sari Cilacap (mengandung Parasetamol),
- Kateling Jiaonang Produksi tidak jelas, importir PT Saras Subur Ayoe (mengandung CTM),
- Pegal Linu Eka Jaya No.2, PJ Satu Jaya Kopja Aneka Sari Cilacap (mengandung parasetamol),
- Pegal Linu Sari Widodo COD, Ikot Putra Kinasih, Banyuwangi. (mengandung Fenilbutason),
- Yin Chiao Tablet, PT Herba Aneka Semesta, Tangerang, (mengandung parasetamol),
- Gemuk Sehat Pusaka Raga, PJ Bani Sahad, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Tenaga Sehat Pegal Linu Serbuk Produksi PJ Tenaga Sehat, Cilacap (mengandung metampiron),
- Asam Urat Flu Tulang Super Tablet, PJ Ramuan Makassar, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Asam Urat Flu Tulang Super Tablet, PJ Ramuan Makassar, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Buah Delima Darah Tinggi Kapsul, PJ Amrih Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol dan fenilbutason),
- Buah Delima Kapsul PJ Amrih Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Gajah Kuat Tablet, PJ Pasific Trafic (mengandung fenilbutason),
- Gemuk Sehat Untuk Pria dan Wanita Jati Sehat, PJ Salira Jaya, Cilacap, (mengandung parasetamol),
- Obat gatal-gatal (eksim) Brantas Kapsul, PJ Ampuh Jaya, Cilacap (mengandung CTM),
- Obat Kuat Tongkat Mesir Serbuk, PJ Bintang Pasir, (mengandung Tadalafil),
- Pakar Jaya Asam Urat Si Tangkur Serbuk, PJ Pakar Jaya, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Power Sex Kapsul, PJ Kuat Sentosa (mengandung sildenafil sitrat),
- Serbuk Brastomolo, PJ Sari Manjur, Cilacap (mengandung Natrium Diklofenak),
- Top Jaya Sakti Kapsul, PJ Amrih Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Torpedo Serbuk, PJ Segurah (mengandung sildenafil sitrat),
- Walet Mas Serbuk PJ Sekar Arum, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Yunang Kapul, PJ Air Madu, Magelang (mengandung Sildenafil Sitrat),
- Chang San Serbuk, PJ Aar Mujarab,Cilacap (mengandung parasetamol),
- Flu Tulang Serbuk, PJ Tri Tunggal, Kroya, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Puji Sehat Gemuk Sehat Serbuk PJ Puji Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Sukma Perkasa Asam Urat Serbuk PJ Akar Perkasa, Cilacap (mengandung fenilbutason),
- Asam Urat+Flu Tulang Ramuan Mahkota Dewa Kapsul, Kopja Aneka Sari Unit III, Gunung Sugih, Cilacap (mengandung Fenilbutason dan parasetamol),
- Kammasutera Serbuk, PJ Sari India, Jakarta (mengandung sildenafil sitrat),
- Pegal Linu dan Asam Urat Montalin Kapsul, PJ Air Madu, Magelang (mengandung parasetamol dan natrium diklofenak),
- Godong Ijo Kapsul, PJ Air Madu, Magelang (mengandung parasetamol dan natrium diklofenak),
- Buah Merah Khusus Pria dan Wanita Kapsul, produksi tidak tercantum (mengandung parasetamol),
- Pa’e Obat Kuat dan Tahan Lama Kapsul, PJ Tujuh Empat (mengandung sidenafil sitrat),
- Kuat Jantan Obat Kuat dan Tahan Lama Kapsul, PJ Benua Mas (mengandung sildenafil sitrat),
- Gemuk Sehat Kapsul, PJPusaka Kraton Jawa (mengandung parasetamol),
- Akar Jawa China Kapsul, PJ Bintang Genta Buana, Jateng(mengandung parasetamol),
- Pegal Linu Reumatik Asam Urat Untuk Pria dan Wanita Kuat Sentosa Serbuk, PJ Gaya Baru, Cilacap (mengandung parasetamol dan fenilbutason),
- Multi Guna Kaler Untuk Pria dan Wanita Serbuk, PJ Berkah Jaya, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Asam Urat Kaler Untuk Pria dan Wanita Serbuk, PJ Berkah Jaya, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Samurat Extra untuk Pria dan Wanita Serbuk, PJ Serbat Mujarab, Cilacap (mengandung parasetamol),
- Asam Urat Nyeri Tulang Pengapuran Kapsul, PJ Alam Papua, Cilacap (mengandung fenilbutason),
- 5X Lebih Dahsyat Obat Kuat dan Tahan Lama Tablet, PJ Singa Laut (mengandung parasetamol),
- On-Top Kapsul, produksi Putra Jaya Melaka, Malaysia (mengandung Sildenafil Sitrat),
- Lizhe Ba Zi Hu Zin Lin Tablet, New Ving Hong Enterprise, Perak, Malaysia (mengandung parasetamol),
- New Happy Strong Kapsul, produksi tidak tercantum (mengandung sildenafil sitrat),
- Morinda Extra Gingseng Kapsul, PJ Rizki Sukses Abadi (mengandung parasetamol).
"Merek-merek itulah yang sekarang ini masih dipantau apakah masih ada yang beredar atau bagaimana. Yang pasti, izinnya sudah dicabut," tegasnya.
Maringan menambahkan, jamu-jamu itu berdasarkan penelitian Balai POM mengandung bahan kimia yang cukup tinggi. Sehingga bisa berbahaya bagi kesehatan, apalagi jika dikonsumsi untuk jangka panjang.
"Bisa merusak organ-organ tubuh hingga mengakibatkan kematian," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Makassar dr Anis I Anwar SpKK (K), yang ditemui terpisah, Selasa (21/9), menghimbau agar warga tidak sembarangan mengonsumsi jamu dan obat-obatan. Pasalnya, banyak efek samping yang bisa ditimbulkan akibat kandungan bahan-bahan kimianya yang tidak terjamin keamanannya.
Dr Anis mengatakan, jika menginginkan kondisi kesehatan yang lebih baik, sebaiknya mengkonsultasikan kepada pihak yang ahli. Misalnya, kalau ingin gemuk atau langsing, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli gizi, kalau ingin kulit mulus silahkan ke dokter kulit, begitupun jika pria ingin menambah vitalitas sudah ada dokter yang khusus ahli di bidang itu.
"Kalau sembarangan mengonsumsi jamu, bisa fatal akibatnya. Bukannya malah cantik, tapi justru sebaliknya," urainya.
Ia menuturkan, sudah sulit membedakan antara jamu yang aman dikonsumsi dengan yang mengandung bahan berbahaya. Karena itu, jalan paling aman adalah dengan menggunakan jasa dokter.
"Kalau dokter kan jelas, melalui pemeriksaan medis. Sehingga, bisa ditentukan perawatan mana yang cocok. Kalau jamu kan biasanya ada satu jenis jamu tapi bisa mengobati puluhan penyakit, itu yang harus diwaspadai. Bisa jadi itu hanya promosi. Bukannya sembuh dari penyakit, malah menjerumuskan," terangnya.
Sumber: Ujung Pandang Ekspres
1 comments:
Thanks you for this help!
Post a Comment